Minggu, 12 Juni 2011

Jonathan Bayme, Presiden Theory 11

Saya sangat tertarik untuk sedikit bercerita tentang sosok Jonathan Bayme. Di usianya yang masih muda (baru menginjak awal 20 tahun), dia sudah berhasil menobatkan diri sebagai Presiden Theory11, salah satu industri sulap terbesar di dunia. Belakangan, Bayme juga diundang sebagai satu dari 12 pembicara di Essential Magic Conference 2011. Berikut adalah contoh penampilan Bayme saat membawakan sebuah trik :


Sebenarnya, video-video tutorial Jonathan Bayme di Theory11 tidaklah sehebat karya Andrei Jikh, Daniel Madison, Chris Kenner, dan Buck Twins. Namun satu hal yang patut disoroti dari Bayme adalah kemampuan bisnisnya. Sebelum mendirikan Theory11, magician ini pernah menjabat sebagai presiden di Ellusionist.com dari tahun 2002 sampai 2005.



Karir magic Jonathan Bayme sendiri konon dimulai sejak ia berusia 5 tahun, terinspirasi oleh video-video David Copperfield. Saat berusia 12 tahun, Bayme dikabarkan telah akrab berkunjung ke Magic Castle dan menjadi pengisi acara di sana. Saat masuk ke tingkat SMA, Bayme ditampilkan dalam video tutorial "Kard Klub" karya Brad Christian, pendiri Ellusionist. Saat itu, Jonathan Bayme mengajarkan tutorial flourish yang sangat sederhana bernama "Z-Cut". Dua tahun kemudian, karena kontribusinya yang sangat kuat di Ellusionist, Brad Chtristian mengangkat Bayme sebagai Tim kreatif, lalu tak lama kemudian menjadikannya presiden Ellusionist.com. Lima tahun menangani Ellusionist, Bayme memutuskan untuk membawa warna baru di dunia magic dengan mendirikan Theory11. Saat ini, Bayme adalah C.E.O (Chief Executive Officer, semacam Direktur/ Presiden) Theory11. Di usianya yang masih 20-an tahun, Bayme mampu membawa perusahaannya menjadi yang terpopuler di dunia magic, sekaligus mengubah industri magic menjadi sesuatu yang sangat kontemporer, modern, dan erat kaitannya dengan teknologi.

Yang ingin saya sampaikan ke teman-teman pembaca blog Wikumagic dari cerita Jonathan Bayme ini adalah konsistensi dan kecintaannya yang luar biasa di dunia magic yang akhirnya mampu menjadikannya sebagai seseorang yang sangat sukses di usia muda. Berawal dari terpesona oleh video-video Copperfield, Bayme memutuskan untuk terus dan terus belajar sulap. Ia terus berinovasi dan mencari relasi dengan orang-orang yang memiliki jaringan kuat di dunia magic seperti Chris Kenner dan Brad Christian. Ketika akhirnya menjadi presiden di Ellusionist, ia tidak merasa puas dan ingin menciptakan sendiri magicnya melalui Theory11.

Jadi, jika teman-teman terinspirasi oleh seorang magician, jangan hanya berhenti di tingkat "terinspirasi" dan "mengagumi". Teruslah mencoba dan bermimpi menjadi sehebat magician yang anda idolakan. Tentu saja hal ini harus diimbangi dengan memperbanyak latihan magic dan memperkaya wawasan sulap dengan berbagai buku, literatur, atau video sulap. Selain itu, cobalah untuk bergabung ke komunitas sulap terdekat, dan jalinlah hubungan baik dengan orang-orang penting di dalamnya. Terus berkarya dan berkarya, hingga suatu saat nanti anda menemukan modal atau investor untuk membiayai anda mewujudkan mimpi anda menjadi nyata di dunia sulap Indonesia, bahkan dunia. Hingga saat ini, saya masih terus berharap dan menunggu lahirnya Jonathan Bayme versi Indonesia.

Artikel ini ditulis oleh Wiku Pulangasih the Online Magician,
Hyderabad, June 13th 2011
Kunjungi artikel-artikel sulap terbaik lengkap dengan video tutorial untuk menambah wawasan anda seputar dunia magic  

0 komentar:

Posting Komentar

 
;